Evaluasi memiliki peran penting dalam berjalannya suatu program, baik pada program pembelajaran, pelatihan, dan pendidikan. Evaluasi memiliki fungsi dalam ikut serta memberikan informasi maupun data, yang khususnya mengenai tentang terselenggaranya suatu program pelatihan. Oleh sebab itu, peneltian ini bertujuan untuk mengetahui pelaksanaan evaluasi program pelatihan menjahit menggunakan langkah-langkah goal-oriented evaluation model dan mengidentifikasi kelebihan serta kelemahan model tersebut saat pelaksanaan evaluasi program. Penelitian ini dilaksanakan dengan metode wawancara, observasi, dan dokumentasi pada 7 subjek penelitian untuk proses pengumpulan data. Metode analisis data menggunakan menurut Miles dan Huberman yaitu pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil dari penelitian ini menunjukkan tujuan pelatihan dan kursus menjahit di LKP Handayani dilihat melalui 7 (tujuh) langkah-langkah GOEM telah tercapai dan kelebihan GOEM saat pelaksanaan evaluasi program ialah model evaluasi yang mudah dipahami, mudah diterapkan, mudah dimengerti, dan mudah disetujui saat akan diteliti. Sedangkan kelemahan GOEM yaitu komponen evaluasi yang nyata berkurang karena lebih memfokuskan mengukur tujuan ketercapaian daripada keberhargaan tujuan itu sendiri, dan memiliki sifat yang objektif.
Copyrights © 2024