Konjungtivitis merupakan peradangan pada konjungtiva yang disebabkan oleh virus, bakteri dan radiasi sinar ultraviolet (biasa disebut konjungtivitis fotoelektrik). Salah satu pekerjaan yang berhubungan dengan radiasi ultraviolet dan berisiko tinggi menyebabkan konjungtivitis fotoelektrik adalah pengelasan, khususnya pengelasan listrik. Penelitian bertujuan untuk menganalisis risiko konjungtivitis fotoelektrik pada pekerja bengkel las. Penelitian menggunakan desain cross-sectional dengan responden 49 orang, dilaksanakan di Kota Bukittinggi pada bulan Desember-Mei 2023. Pengumpulan data menggunakan kuesioner, observasi, dan pengukuran. Keseluruhan data dianalisis dengan Fisher’s Exact test, pada tingkat kepercayaan 95%. Penelitian menemukan bahwa sebagian besar responden mengalami gejala konjungtivitis fotolistrik berat (87,8%), dan terpapar intensitas radiasi ultraviolet yang tinggi (53,1%). Mayoritas responden berada pada kelompok usia muda (71,4%), terpapar lebih dari 2 jam sehari (85,7%), telah bekerja lebih dari 5 tahun (71,4%), dan bekerja pada jarak pengelasan yang dekat (59,2%). Penelitian juga menemukan hubungan yang signifikan antara gejala konjungtivitis fotolistrik dengan intensitas radiasi ultraviolet (P= 0.007), jarak pengelasan (P= 0.035), lama paparan (p= 0.002), dan masa kerja (P= 0.048). Penggunaan pelindung diri dan pemeriksaan kesehatan mata sangat disarankan dalam pekerjaan.
Copyrights © 2024