Analisis senyawa farmasi, terutama aspirin, membutuhkan metode analisis yang valid dan dapat diandalkan untuk memastikan kualitas dan keamanannya. Metode High-Performance Liquid Chromatography (HPLC) telah menjadi pilihan umum dalam analisis farmasi karena kemampuannya dalam pemisahan senyawa-senyawa kompleks. Penelitian ini memfokuskan pada analisis aspirin menggunakan HPLC dan validasi metodenya, yang menjadi perhatian beberapa peneliti seperti Goussudin dkk (2016), Siswanto dkk (2016), Sultan dkk (2014), dan penelitian lainnya. Goussudin dkk (2016) menghasilkan validasi metode HPLC yang unggul untuk aspirin dan clopidogrel, mengacu pada panduan ICH. Rentang linearitas yang luas menunjukkan keunggulan metode ini, dengan koefisien korelasi mendekati satu, menunjukkan respons linier terhadap konsentrasi. Siswanto dkk (2016) menunjukkan kesesuaian metode HPLC untuk analisis aspirin dan asam salisilat dalam plasma dengan CV di bawah 5%, mendukung aplikasi dalam bioanalisis. Sultan dkk (2014) mengembangkan metode HPLC untuk analisis simultan aspirin, amlodipine, dan simvastatin dalam formulasi, yang tidak hanya sederhana tetapi juga sensitif dan spesifik. Penelitian ini menyoroti pentingnya validasi metode HPLC, mencerminkan dedikasi peneliti untuk menyajikan data yang dapat diandalkan. Berbagai penelitian menunjukkan keberhasilan HPLC dalam analisis simultan senyawa-senyawa farmasi, termasuk aspirin, clopidogrel, amlodipine, simvastatin, omeprazole, warfarin, pravastatin, dan paracetamol. Hasil penelitian ini menegaskan bahwa HPLC adalah alat analisis yang andal dan efektif, teruji, divalidasi, dan diterapkan dengan sukses, memberikan hasil konsisten, akurat, dan presisi dalam berbagai tingkat konsentrasi. Kontribusi metode HPLC ini membantu pengembangan dan pemantauan formulasi farmasi yang melibatkan aspirin dan senyawa terkait, menegaskan perannya dalam konteks analisis farmasi.
Copyrights © 2024