<![CDATA[Penelitian in bertujuan untuk mengetahui seberapa besar pengaruh kinerja keuangan, struktur modal, manajemen laba, karakteristik perusahaan, kantor akuntan publik, good corporate governance terhadap tax avoidance. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan menggunakan data sekunder yang diperoleh dari laporan keuangan tahunan yang terdapat di situs resmi Bursa Efek Indonesia (BEI). Populasi penelitian ini berjumlah 21 perusahaan manufaktur yang terdaftar pada Indeks LQ-45 di Bursa Efek Indonesia dari tahun 2020-2022. Teknik pengambulan sampel penelitian ini menggunakan teknik purposive sampling, sehingga diperoleh sebanyak 13 perusahaan. Data diolah menggunakan aplikasi program SmartPLS. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa hasil pengujian hipotesis berpengaruh positif signifikan adalah kinerja keuangan terhadap struktur modal, manajemen laba terhadap tax avoidance, struktur modal terhadap manajemen laba, kantor akuntan publik terhadap good corporate governance, kantor akuntan publik terhadap tax avoidance. Hasil pengujian hipotesis yang menghasilkan berpengaruh signifikan negatif adalah kinerja keuangan terhadap tax avoidance, manajemen laba terhadap karakteristik, karakteristik terhadap kantor akuntan publik, karakteristik terhadap tax avoidance, good corporate governance terhadap tax avoidance. Sedangkan hasil pengujian hipotesis yang menghasilkan berpengaruh tidak signifikan positif adalah struktur modal terhadap tax avoidance.]]>
Copyrights © 2024
