Akuntabilitas mengacu pada pertanggung jawaban atas hasil kegiatan BK yang telah dilaksanakan dan berkaitan erat dengan rencana program yang telah disusun sebelumnya dan juga akan menampilkan akuntabilitas proses terkait dengan proses pelaksanaan kegiatan. Tujuan dalam Artikel ini untuk mengetahui akuntabilitas layanan bimbingan dan konseling di MAN 1 Pekanbaru. Metode yang digunakan dalam yaitu pendekatan kualitatif deskriptif. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam artikel ini yaitu wawancara, observasi Teknik analisis data yang digunakan adalah reduksi data, display data, dan penarikan kesimpulan. Hasil ditemukan dalam pelaksanaan bimbingan konseling pada siswa dilakukan secara akuntabilitas. Hal tersebut dapat terlihat dari beberapa hal yang ditemukan seperti pelaksanaan bimbingan konseling dilakukan dengan menentukan tujuan yang tepat, dilakukan dengan mengembangkan standar yang diikuti serta mengatur secara efisien dan efektifitas berbagai dana, fasilitas dan SDM dalam membantu proses layanan bimbingan dan konseling. Sehingga dapat disimpulkan bahwa akuntabilitas bimbingan dan konseling di MAN 1 Pekanbaru berjalan dengan baik. Akuntabilitas layanan bimbingan dan konseling terlaksana dengan baik apabila kondisi-kondisi tersebut dapat dilakukan dengan maksimal.
Copyrights © 2023