Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui : (1) Saluran pemasaran cabai rawit (2) Jaringan komunikasi pemasaran cabai rawit yang terbentuk (3) Proses komunikasi pemasaran cabai rawit yang dilakukan.Penelitian ini dilaksanakan pada para petani cabai rawit di Desa Cibeureum Kecamatan Sukamantri KabupatenCiamis dengan menggunakan metode studi kasus. Sampel data ditentukan secara purposive sampling denganpertimbangan sebagai sentra usahatani cabai rawit yang dijalankan secara intens (continue). Adapun untuk proses pengambilan sampel pelaku pemasaran ditentukandengan menggunakan snowball sampling. Hasil penelitian menunjukkan bahwa :1) Terdapat hanya satusaluran pemasaran yaitu saluran pemasaran tiga tingkatyang melibatkan produsen, pedagang pengepul, pedagangbesar, pedagang pengecer dan konsumen 2) Jaringankomuniksi Pemasaran Cabai Rawit menggunakan Model Rantai (Chain). 3) Pola komunikasi tatap mukamerupakan pola komunikasi yang paling banyak atausering dilakukan dengan tingkat kepuasan yang tinggijika dibandingkan dengan pola komunikasi audio visual. Kata kunci : cabai rawit, jaringan komunikasi pemasaran
Copyrights © 2024