Penelitian ini membandingkan implementasi manajemen sumber daya manusia antara dua lembaga pendidikan anak usia dini di Magetan, yaitu TKIT Al Uswah Magetan dan TKN Unggulan Magetan. Dengan menggunakan pendekatan kualitatif dan desain studi multi kasus, data dikumpulkan melalui observasi, wawancara, dan studi dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa TKIT Al Uswah Magetan menonjol dengan prosedur rekrutmen dan seleksi yang ketat, program pelatihan yang berkelanjutan, kompensasi yang kompetitif, serta sistem evaluasi kinerja yang formal. Sementara itu, TKN Unggulan Magetan menghadapi keterbatasan dalam anggaran dan akses ke sumber daya pendidikan, yang mempengaruhi pelaksanaan program pelatihan dan pengembangan. Kurangnya kompensasi yang memadai dan evaluasi kinerja yang kurang formal menjadi tantangan dalam mempertahankan kualitas SDM di TKN Unggulan Magetan. Kesimpulannya, peningkatan profesionalisme manajemen SDM, alokasi anggaran yang memadai, dan pelaksanaan program pelatihan yang berkelanjutan diperlukan untuk mencapai efektivitas dan efisiensi dalam mencapai tujuan pendidikan anak usia dini di lembaga PAUD.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2024