Akibat gempa bumi Pasaman Barat 2022 sekolah negeri 09 Pasaman mengalami kerusakan. Sekolah Dasar Negeri 09 Pasaman memiliki 3 gedung utama yaitu gedung A, B dan C. Khusus gedung B sendiri dibangun pada tahun 2019, dimana gedung tersebut mengalami beberapa kerusakan non-struktural pasca gempa bumi di Kabupaten Pasaman Barat. Untuk mengetahui performa bangunan tersebut dengan lebih baik, maka perlu dilakukan analisa non-linier dengan mempertimbangkan pengaruh dari dinding dari bangunan tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi kinerja seismik struktur dari bangunan Gedung Sekolah Dasar Negeri 09 Pasaman khususnya gedung B tanpa dan dengan memperhitungkan pengaruh dinding bata merah terhadap struktur. Dinding bata merah dimodelkan dengan diagonal strut berdasarkan pada metode FEMA 273. Metode yang digunakan untuk penelitian ini adalah metode analisis statik non linear pushover. Beban gempa yang bekerja pada bangunan mengacu pada SNI 03-1726-2019 dan untuk beban lainnya mengacu pada SNI 03-1727-2020. Untuk perhitungan kapasitas elemen struktur beton, mengacu pada SNI 03-2847-2019. Untuk menentukan level kinerja struktur mengacu pada Metode Displacement Coefficient FEMA 356. Analisis struktur dilakukan dengan menggunakan software SAP2000 versi 16. Hasil penelitian menunjukan meningkatnya nilai base shear dan daktilitas pada struktur bangunan. Namun pada nilai drift actual dan simpangan atap mengalami penurunan. Hal ini dipengaruhi oleh banyaknya bukaan dinding pada bangunan yang berada di atas 40%.
Copyrights © 2023