Lagu “Wong Sepele” merupakan salah satu karya musik pop Jawa yang dipopulerkan oleh Ndarboy Genk menggambarkan tema pengabaian sosial dan bagaimana seseorang yang dipandang rendah. Penelitian ini menggunakan analisis wacana kritis model Teun A. Van Dijk. Bertujuan: pertama, menganalisis struktur makro, mikro, dan superstruktur; kedua, menganalisis kognisi sosial serta konteks sosial yang terdapat pada lagu. Metode yang digunakan yaitu deskriptif kualitatif. Hasil penelitian ini, terdapat unsur-unsur struktur wacana saling berkaitan dalam membongkar unsur kekuasaan pada lirik lagu. Ditemukan struktur makro mengangkat tema pengabaian sosial, superstruktur terdapat elemen-elemen dalam membentuk pemahaman lagu. Struktur mikro terdapat aspek-aspek linguistik yang memberikan wawasan bahasa dalam menyampaikan kritik sosial dan membangun makna lagu. Kognisi sosial ditemukan bahwa lagu ini merupakan kisah perjalanan pengarang mengandung ketidakadilan dan skema sosial, dengan pengulangan frasa “Wong Sepele” menekankan tema tersebut. Konteks sosial terdapat elemen kekuasaan yang menggambarkan marginalisasi dan ketidaksetaraan setiap individu, menjadikan daya tarik bagi pendengar lagu terutama penikmat lagu Jawa yang menjadikan lagu relevan pada kisah perjalananya.
Copyrights © 2024