Jalan tol di Indonesia memiliki peran vital dalam menghubungkan berbagai wilayah, meningkatkan efisiensi transportasi, dan mendukung pertumbuhan ekonomi. Namun, jalan tol sering menghadapi masalah seperti antrian panjang di gerbang tol pada jam sibuk, penurunan kualitas jalan akibat pemeliharaan yang tidak optimal dan kondisi cuaca ekstrem, serta kapasitas yang tidak memadai untuk menampung volume kendaraan yang terus meningkat. Salah satu penyebab utama adalah muatan berlebih pada kendaraan yang melintas, yang merusak permukaan jalan dan membutuhkan perbaikan terus-menerus. Kurangnya pengawasan terhadap jumlah dan volume kendaraan memperburuk masalah ini. Penelitian ini mengusulkan penggunaan teknologi kecerdasan buatan (AI) dengan OpenCV-Python menggunakan teknik Image Thresholding dan Contour Detection untuk deteksi dan penghitungan kendaraan di jalan tol. Metode ini lebih ekonomis dan adaptif terhadap berbagai kondisi cuaca dibandingkan teknologi LIDAR, serta memungkinkan integrasi yang lebih fleksibel dengan perangkat lunak lain untuk analisis data lebih lanjut. Diharapkan sistem pemantauan lalu lintas berbasis AI ini dapat meningkatkan efisiensi manajemen lalu lintas, mengurangi kemacetan, meningkatkan keselamatan pengguna jalan, dan mempertahankan kualitas jalan tol di Indonesia.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2024