Household food security is a central part of the anti-failure strategy at the national level and plays an important role in meeting food needs from the national to the individual scale. Stunting is a chronic malnutrition problem caused by insufficient nutritional intake in a relatively long time due to feeding that does not meet nutritional needs. The purpose of this study was to analyze the relationship between household food security and the incidence of stunting in infants at the cipapagan posyandu in sinargalih village. This study used a quantitative analytic method with a cross-sectional design. The research sample was 30 housewives who had toddlers 0-59 months recorded in the Cipapagan Posyandu area. Research sampling was conducted using non-probability sampling techniques, namely accidental sampling. The results of data analysis using the Fisher Exact test show that there was no significant relationship between household food security and stunting in toddler (p-value = 0.638)Ketahanan pangan rumah tangga merupakan salah satu bagian sentral dari strategi anti kegagalan di tingkat nasional dan berperan penting dalam memenuhi kebutuhan pangan dari skala nasional hingga individu. Stunting adalah permasalahan kurang gizi kronis yang disebabkan oleh tidak cukupan asupan gizi dalam waktu yang relatif lama akibat pemberian makan yang tidak memenuhi kebutuhan gizi. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis hubungan ketahanan pangan rumah tangga dengan kejadian stunting padabalita di posyandu cipapagan kelurahan sinargalih. Penelitian ini menggunakan metode analitik kuantitatif dengan rancangan cross sectional. Sampel penelitian sebanyak 30 ibu rumah tangga yang mempunyai balita 0-59 bulan yang terdata di wilayah Posyandu Cipapagan. Pengambilan sampel penelitian dilakukan menggunakan teknik non-probability sampling yaitu secara accidental sampling. Hasil analisis data dengan mengunakan uji Fisher Exact menunjukkan bahwa tidak ada hubungan yang signifikan antara ketahana pangan rumah tangga dengan stunting pada ballita (p-value = 0,638).
Copyrights © 2024