<![CDATA[Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menjelaskan konsep dan praktik pengelolaan kelas dalam lingkungan pembelajaran, menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi efektivitas pengelolaan kelas, mengidentifikasi strategi dan metode untuk meningkatkan pengelolaan kelas yang efektif, mempelajari bagaimana praktik pengelolaan permasalahan kelas dan memberikan rekomendasi untuk perbaikan dalam pengelolaan kelas. Metode penelitian yang digunakan adalah pendekatan kualitatif dengan desain penelitian sederhana. Teknik analisis data yang digunakan pada penelitian ini dengan cara wawancara semi terstruktur secara tatap muka dan online melalui zoom meeting, observasi dan dokumentasi. Adapun tema yang di bahas adalah strategi pengelolaan kelas, pendekatan dalam pengelolaan kelas, solusi dalam menangani permasalahan siswa, teknologi dalam pengelolaan kelas, dan alasan seorang guru harus bisa mengelola kelas. Penelitian ini menghasilkan bahwa ada beberapa cara guru dalam mengelola kelasnya agar efektif, yaitu membuat kesepakatan kelas pada awal semester, menentukan gaya belajar siswa, menganalisis pendekatan pembelajaran dan melakukan pembelajaran berdiferensiasi. Adapun cara mengelola kelas secara fisik yang sering dilakukan adalah membuat pojok baca, menghias dinding dengan karya siswa, membuat media belajar dan pohon literasi. Dalam hal ini pengelolaan kelas terfokus juga dalam pemecahan masalah dikelas, mengelola permasalahan dikelas secara efektif dilakukan dengan restitusi yaitu memanggil siswa bersangkutan secara tertutup dan solusinya selalu menggunakan 3 kata ajaib (maaf, tolong dan terimakasih). Bagi siswa yang bermasalah dengan pembalajaran maka akan ada pendampingan khusus. Oleh karena itu, seorang guru harus memahami manajemen pengelolaan kelas yang baik bagi siswa nya dan juga harus bisa menggunakan teknologi agar pengelolaan kelas semakin menarik.]]>
Copyrights © 2024
