Tuberkulosis adalah penyakit menular yang disebabkan oleh infeksi dari bakteri Mycrobacterium Tuberculosis yang masuk kedalam paru-paru dan mengakibatkan penderita mengalami gangguan sesak napas yang disertai dengan batuk terus menerus.. Perbedaan karakteristik geografis, ekonomi, sosial dan budaya antar lokasi menyebabkan penyebaran covid-19 semakin luas. Penelitian ini bertujuan untuk melihat faktor pengaruh jumlah kasus tuberkulosis di setiap kabupaten/kota menggunakan metode GWZIPR, dimana merupakan pengembangan dari metode GWR dan ZIP. Hasil penelitian menunjukkan bahwa faktor-faktor yang berpengaruh terhadap kasus tuberkulosis di setiap kab/kota terbagi menjadi 1 kelompok berdasarkan variabel signifikan pada model log (poisson state) dan logit (zero state) yaitu semua variabel signifikan pada model log dan logit tersebar di 33 kab/kota yaitu variabel persentase kepadatan penduduk, persentase jumlah puskesmas, persentase jumlah dokter, persentase penduduk miskin dan persentase tenaga perawat.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2024