Seiring dengan pertumbuhan jumlah penduduk di kota Ruteng dan Labuan Bajo, kebutuhan akan transportasi pun semakin meningkat. Transportasi menjadi sarana bagi masyarakat kota Ruteng dan Labuan Bajo untuk meningkatkan aksesbilitas antara kedua kota tersebut. Berdasarkan data BPS Provinsi NTT akhir tahun 2022 jumlah moda transportasi mobil penumpang (travel) dan bus di kabupaten Manggarai meningkat dari tahun sebelumnya menggambarkan kebutuhan masyarakat akan moda transportasi semakin meningkat1. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk memperoleh karakteristik pelaku perjalanan, mengetahui perkiraan moda transportasi yang paling banyak dipilih antara minibus dan travel, serta faktor-faktor yang mempengaruhi pemilihan moda transportasi tersebut2. Data yang diperlukan pada penelitian ini yaitu data karakteristik responden yang diperoleh dari hasil penyebaran kuesioner kepada para responden serta data-data lainnya seperti jadwal keberangkatan, jumlah penumpang serta biaya perjalanan dari moda transportasi minibus dan travel3. Data-data tersebut kemudian dianalisis menggunakan metode regresi linier berganda dan metode regresi linier model logit - biner selisih. Berdasarkan hasil analisis menggunakan metode regresi linier berganda, mayoritas masyarakat yang akan melakukan perjalanan dari Ruteng menuju Labuan Bajo dan sebaliknya sebanyak 79,22% memilih menggunakan moda transportasi minibus Gunung Mas. Sedangkan, sisanya sebanyak 20,78% memilih moda transportasi travel. Sedangkan hasil analisis menggunakan metode regresi linier model logit - biner selisih yaitu bila tarif travel lebih mahal Rp 30.000 dibandingkan tarif minibus maka persentase penumpang yang menggunakan moda transportasi minibus Gunung Mas meningkat menjadi 61,83%. Penelitian ini dapat dikembangkan untuk pergerakan angkutan pada rute-rute lainnya dengan menambahkan beberapa variabel-variabel yang tidak sempat dimasukkan kedalam penelitian ini.
Copyrights © 2024