Penelitian ini dilatarbelakangi oleh kurangnya minat belajar matematika siswa dan fenomena siswa yang belum mengetahui gaya belajar yang sesuai dengan dirinya, sehingga guru bidang studi hanya terpaku pada satu metode atau satu cara dalam mengajar yang mengakibatkan rendahnya prestasi belajar siswa dalam pembelajaran matematika. Hal ini diduga pembelajaran yang masih bersifat satu arah dan pembelajaran yang bersifat monoton sehingga menyebabkan timbulnya rasa bosan siswa terhadap pembelajaran matematika. Serta siswa yang mangalami kesulitan dalam menyesuaikan cara belajar dengan cara mengajar guru di kelas. Adapun rumusan masalah dalam penelitian ini adalah: (1) Apakah terdapat pengaruh signifikan minat belajar terhadap prestasi belajar matematika siswa. (2) Apakah terdapat pengaruh signifikan gaya belajar terhadap prestasi belajar matematika siswa. (3) Apakah terdapat pengaruh signifikan minat dan gaya belajar terhadap prestasi belajar matematika siswa.Jenis penelitian ini adalah korelasional dengan sifat penelitian Ex post Facto. Populasi dalam penelitian ini sebanyak 102 siswa, cara pengambilan sampel dalam penelitian ini menggunakan random sampling dan sampel dalam penelitian ini 25 siswa dari jumlah siswa kelas X SMAN 1 Kecamatan Gunuang Omeh. Teknik pengumpulan data yang peneliti gunakan adalah kuesioner dan tes hasil belajar. Berdasarkan hasil analisis (1) untuk minat belajar terhadap prestasi belajar matematika diperoleh > yaitu 9,354>0,575. (2) untuk gaya belajar terhadap prestasi belajar matematika diperoleh > yaitu 4,402 > 0,575. (3) untuk minat dan gaya belajar terhadap prestasi belajar matematika diperoleh > yaitu 42,74 > 3,44. Karena > sehingga ditolak dan diterima. Jadi dapat disimpulkan terdapat pengaruh signifikan minat dan gaya belajar terhadap prestasi belajar matematika siswa kelas X SMAN 1 Kecamatan Gunuang Omeh.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2024