pembelajaran pendidikan agama Islam yaiitu fiqih, pembelajaran tidak tersampaikan karena guru tidak memiliki cara untuk memotivasi siswanya, ada beberapa metode yang dapat meningkatkan motivasi pembelajaran salah satunya adalah value clarification technique (VTC), Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apa saja kendala yang dialami oleh guru fiqih dalam penggunaan metode Value Clarification Technique (VCT) serta mengetahui bagaiman upaya seorang guru fiqih menghadapi permasalahan yang terjadi selama menggunakan metode Value Crarification Technique (VCT) dalam meningkatkan motivasi belajar siswa. Penelitian ini menggunakan metode pendekatan kualitatif jenis penelitian studi kasus, Teknik dalam mengumpulkan data yang digunakan yaitu observasi, wawancara dan dokumentasi. Jenis data yang diperoleh yaitu data primer berupa hasil wawancara dan dokumentasi, data sekunder beruba jurnal dan berkas yang digunakan untuk menunjang kegiatan penelitian. Analisis data menggunakan 3 cara yaitu data reduction (reduksi data), data display (penyajian data) dan menarik kesimpulan, Hasil dari penelitian ini yaitu penggunaan Metode Value Clarification Technique (VCT) dalam pembelajaran Fiqih memberikan sejumlah manfaat dan tantangan. Siswa merespons dengan beragam tanggapan terhadap metode ini, di mana beberapa menunjukkan peningkatan motivasi, pemahaman yang lebih mendalam, dan pengembangan keterampilan berpikir kritis, sementara yang lain mungkin mengalami kesulitan dalam mengklarifikasi nilai-nilai pribadi atau mengidentifikasi nilai-nilai yang terkait dengan pembelajaran Fiqih.
Copyrights © 2024