Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan dan mengevaluasi efektivitas Trainer Mikrokontroller dalam meningkatkan motivasi belajar mahasiswa dalam pembelajaran praktik Mikrokontroller. Permasalahan yang dihadapi dalam pembelajaran adalah kurangnya alat bantu yang dapat memberikan pengalaman praktik langsung, mudah diakses, dan dengan biaya yang terjangkau, hal tersebut menyebabkan rendahnya motivasi belajar mahasiswa. Penelitian ini menggunakan metode pengembangan berbasis ADDIE model yang terdiri dari tahapan analisis, desain, coding, testing, implementasi, dan evaluasi. Subjek penelitian melibatkan dua ahli media yang berperan dalam validasi Trainer, serta 38 mahasiswa Teknik Listrik Universitas Negeri Padang yang mengikuti uji coba Trainer. Pengumpulan data dilakukan melalui pre-test dan post-test motivasi, dengan analisis menggunakan gain skor untuk mengukur peningkatan motivasi belajar. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Trainer Mikrokontroller yang dikembangkan valid dan efektif, terbukti mampu meningkatkan motivasi belajar mahasiswa dengan rata-rata gain skor sebesar 61%, yang dikategorikan sebagai cukup efektif. Implikasi dari hasil penelitian ini adalah bahwa penggunaan Trainer Mikrokontroller dapat menjadi solusi praktis dan ekonomis dalam mendukung pembelajaran yang lebih interaktif dan efisien, khususnya dalam pembelajaran praktik Mikrokontroller di pendidikan vokasi. Trainer ini juga berpotensi digunakan lebih luas untuk meningkatkan kualitas pembelajaran berbasis teknologi di berbagai konteks pendidikan teknik dan sains.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2024