Penelitian ini membandingkan metode CAMEL dan RGEC untuk menganalisis kesehatan bank. Sampel penelitiannya adalah Bank Umum Swasta Nasional (BUSN) yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) selama periode 2018 hingga 2022 dan merupakan jenis penelitian deskriptif. Populasi penelitian ini adalah 22 bank dengan time series 5 tahun sehingga diperoleh sampel sebanyak 110 bank. Data yang tersedia berupa data sekunder dari laporan keuangan bank dan laporan tahunan bank. Analisis data menggunakan rasio CAMEL dan RGEC untuk menentukan nilai komposit. Penelitian menemukan bahwa rata-rata skor keseluruhan untuk metode CAMEL adalah 72% dan metode RGEC adalah 82%, keduanya memenuhi kriteria “sehat”. Namun karena rata-rata skor komposit menggunakan metode RGEC lebih besar dibandingkan dengan metode CAMEL, maka kami menyimpulkan bahwa penggunaan metode RGEC untuk menilai tingkat kesehatan bank lebih baik dibandingkan dengan metode CAMEL, meskipun kriterianya sama (sehat).
Copyrights © 2024