Latar Belakang : Berdasarkan Angka kejadian anemia pada Ibu hamil di Kabupaten Tangerang, Provinsi Banten pada tahun 2019 adalah 8212 orang dan meningkat menjadi 9.652 pada tahun 2022 dan Angka  Kejadian Berat Badan Lahir Rendah (BBLR) di Provinsi Banten yaitu 9,7-10% dan menduduki peringkat ke-15 di Indonesia. Tujuan Penulisaan : untuk mengetahui hubungan pengaruh kejadian anemia terhadap status gizi dan berat badan lahir rendah di Puskesmas Cikupa. Metode Penelitian : penelitian ini yang akan dilaksanakan pada bulan Oktober sampai Desember Puskesmas Cikupa. Besar sampel dalam penelitian ini menggunakan total samping yaitu penelitian semua Ibu Hamil dengan anemia yg sudah melahirkan di Puskesmas Cikupa Periode Mei – Oktober 2023 terdata berjumlah 68 orang. Analisis data yang digunakan adalah analisis univariat dan bivariat menggunakan uji chi square. Hasil Penelitian : Hasil analisis kejadian anemia terhadap status gizi  dan berat badan lahir rendah menggunakan Chi-square didapatkan nilai signifikasi sebesar 0,000, karena p-value < α (p-value < 0,05), maka dapat disimpulkan bahwa adanya pengaruh kejadian anemia terhadap status gizi dan berat badan lahir rendah. Serta adanya pengaruh status gizi bayi terhadap berat badan lahir bayi. Kesimpulan dan Saran : Diharapkan  pada seluruh tenaga kesehatan untuk memberi memberikan penanganan yang lebih maksimal pada ibu hamil yang mengalami anemia untuk pencegahan terjadinya BBLR serta perlu diberikan pengetahuan tentang nutrisi pada ibu hamil dengan tujuan mencegah permasalahan pada status gizi ibu hamil Kata Kunci : Anemia, Status Gizi, BBLRTop of Form
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2024