Modal kerja merupakan faktor utama dalam mengembangkan usaha Koperasi Unit Desa (KUD) Karangploso. Dalam meningkatkan perputaran modal kerja yang pesat maka pemberian kredit kepada nasabah harus dilakukan berdasarkan prinsip-prinsip yang ada. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh tingkat pemberian kredit terhadap keberhasilan dalam mengelola modal kerja pada koperasi KUD Karangploso.
Penelitian ini mengunakan metode kuantitatif adapun jenis data yang digunakan yakni data sekunder karena data yang digunakan diperoleh dari data laporan keuangan KUD Karangploso dari tahun 2010-2013. Metode analisa data yang di gunakan adalah Regresi Linier sederhana dengan mengunakan program SPSS.
Pengujian hipotesis dengan uji t membuktikan bahwa variabel tingkat pemberian kredit berpengaruh terhadap variabel keberhasilan mengelola modal kereja dengan nilai sebesar 6,203. Dengan demikian untuk meningkatkan perputaran modal kerja maka diharapkan Koperasi Unit Desa (KUD) Karangploso dalam pemberian kredit kepada nasabah harus berpatokan pada 6 prinsip pemberian kredit seperti, character, capacity, capital, condition of economy, collateral dan constrain. Terutama pada variabel tingkat pemberian kredit.
Copyrights © 2015