<![CDATA[Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui kontribusi status gizi dan aktivitas fisik terhadap tingkat daya tahan atlet bola tangan Kota Semarang pada tahun 2023. Metode penelitian menggunakan metode penelitian korelasional. Subjek dalam penelitian ini adalah atlet bola tangan Kota Semarang. Sampel penelitian sebanyak 14 atlet bola tangan putra Kota Semarang. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan tes pengukuran IMT, International physical activity questionnaire (IPAQ), dan MFT. Hasil penelitian mendapatkan hasil korelasi diketahui nilai signifikansi adalah 0,0720,05, maka dapat disimpulkan bahwa variabel x1 dan x2 berkorelasi dengan variabel Y kemudian menunjukkan bahwa ada kontribusi yang signifikan antara tingkat status gizi dan tingkat aktivitas fisik dengan daya tahan sebesar 24,5% dengan sisanya 75,5% kontribusi diperoleh dari faktor penunjang lainnya seperti faktor usia, tingkat stres atlet, intensitas latihan, dan faktor-faktor lainnya. Hal ini berarti bahwa semakin baik status gizi atlet maka diikuti dengan naiknya tingkat daya tahan atlet, begitu juga dengan semakin baik aktivitas fisik yang dilakukan maka diikuti dengan naiknya tingkat daya tahan atlet. Kesimpulan penelitian ini adalah terdapat kontribusi dari status gizi dan aktivitas fisik terhadap tingkat daya tahan atlet bola tangan Kota Semarang.Kata kunci: status gizi; aktivitas fisik; daya tahan; bola tangan]]>
Copyrights © 2023
