Penelitian di PT Amanah Prima Indonesia bertujuan untuk menganalisa tingkat kesalahan pada proses produksi minuman sari buah menggunakan metode SHERPA dan HEART. Hasil analisis menunjukkan potensi human error tertinggi pada setting nomor batch dan exp date dengan Human Error Probability (HEP) mencapai 0,72. Studi ini mengacu pada jurnal-jurnal terkait analisis human error sebagai referensi. Metode SHERPA digunakan untuk memprediksi human error melalui Hierarchical Task Analysis, Human Error Identification, dan Consequence Analysis, sedangkan metode HEART digunakan untuk menghitung Human Error Probability melalui langkah-langkah klasifikasi aktivitas, menemukan Error Production Conditions, menentukan Proporsi EPC Langkah, menentukan nilai Assesed Proportional Of Effect, dan menghitung nilai Human Error Probability.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2024