Pengelolaan Daerah Aliran Sungai (DAS) dilakukan secara integratif dari komponen biofisik dan sosial budaya masyarakat. Komponen biofisik yang dibahas dalam tulisan ini berupa unsur hidrologi pada kajian overland flow untuk mengetahui air yang terlimpas dan menjadi masukan bagi kondisi air permukaan sebagai pemasok banjir. Jika overland flow yang ada di DAS besar, maka diperlukan suatu tindakan strategis dalam pengelolaan DAS, yaitu berdasarkan prinsip menurunkan jumlah overland flow dan memperbanyak infiltrasi air tanah sebagai cadangan dari sistem DAS tersebut melalui kegiatan yang bersifat fisik maupun vegetatif. Kata kunci: Overland flow, pengelolaan DAS
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2008