Dalam konteks krisis spiritual yang melanda masyarakat modern, penelitian ini mengeksplorasi hubungan antara agama dan sains, dengan fokus pada analisis neurosains otak dan dimensi spiritualitas dalam ilmu tasawuf serta bagaimana kontribusinya terhadap spiritualitas masyarakat modern. Penelitian kualitatif ini menggunakan metode deskriptif-analitis. Berdasarkan penelitian terhadap literatur yang ada, bahwa otak dan spiritualitas diakui sebagai komponen integral dalam sistem manusia, di mana otak, sebagai pusat kendali aktivitas, mengatur berbagai fungsi, dan spiritualitas menandakan dimensi pengalaman manusia terkait dengan makna dan tujuan hidup. Otak juga memainkan peran krusial dalam pengalaman spiritual, dan praktik-praktik seperti meditasi dapat memengaruhi aktivitas otak, meningkatkan fokus, perhatian, dan kesadaran, sambil mengurangi stres dan kecemasan. Penelitian juga menyoroti perbedaan struktur dan fungsi otak pada individu dengan pengalaman spiritual yang kuat, termasuk peningkatan volume otak di area emosi, kognisi, dan hubungan sosial. Pendekatan tasawuf dalam Islam dianggap sebagai alternatif pendidikan spiritual dalam mengatasi krisis multi-dimensi akibat modernisasi. Artinya, dimensi spiritualitas Islam perlu diperkenalkan sebagai solusi alternatif dengan mempertahankan keseimbangan antara praktik tasawuf dan syariat. Meskipun terdapat upaya pemahaman keterkaitan antara neurosains dan tasawuf, penelitian spesifik mengenai hubungan ini masih terbatas. Penelitian ini memberikan kontribusi dengan menyoroti pentingnya pendidikan tasawuf dalam konteks krisis spiritualitas modern, dianalisis dari perspektif neurosains. Temuan menunjukkan bahwa neurosains mengartikan spiritualitas sebagai hasil fungsi otak manusia, dan perspektif tasawuf, sebagai bagian dari keyakinan Islam, melihatnya sebagai naluri bawaan yang terhubung dengan Realitas Yang Maha Kuasa.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2024