Pasar adalah lokasi atau serangkaian kondisi yang mempertemukan pembeli dan penjual semua jenis barang yang sama dengan pasar modren dan pasar tradisional. Pasar modern (indomaret dan alfamart) adalah pasar di mana produk dijual dengan harga yang tepat dan layanan swalayan disediakan dan tidak adanya proses tawar menawar.Pasar tradisional adalah tempat bertemunya penjual dan pembeli ditandai dengan transaksi atau tawar menawar antara penjual dan pembeli langsung.Penelitian ini bertujuan untuk: 1) Mengetahui dampak keberadaan pasar modern Alfamart dan Indomaret terhadap pasar tradisional di Kabupaten Simalungun, 2) Mengetahui apakah keberadaan pasar modern Alfamart dan Indomaret menyebabkan turunnya Pendapatan pasar tradisional di Kabupaten simalungun. Metode yang digunakan dalam pengambilan sampel ini adalah sampling jenuh atau sensus. Dalam penelitian ini karena jumlah populasinya sedikit (terbatas) sehingga tidak memungkinkan untuk menggunakan sampel, sehingga peneliti mengambil jumlah sampel sama dengan jumlah populasi atau disebut dengan sensus yaitu jumlah pedagang sebanyak 30 orang. Terdiri dari pedagang sembako sebanyak 30 orang, 1 konsumen pasar modern dan 1 konsumen pasar tradisional. Hasil menujukkan bahwa dampak keberadaan pasar modern Alfamart dan Indomaret terhadap pasar tradisional di ketiga kecamatan kabupaten simalungun yaitu pendapatan pedagang pasar tradisional sebelum pasar modern yaitu Rp3.777.000/bulan turun menjadi Rp1.406.334/bulan.Sedangkan dampak bagi pedagang sembako yakni mengalami turunnya omset dan berkurangnya konsumen. Oleh karena itu, keberadaan Alfamart dan Indomaret menyebabkan menurunnya volume bahan pangan yang terjual di pasar tradisional.
Copyrights © 2024