Pengetahuan siswa tentang proses berpikirnya sendiri, serta kemampuan diri untuk mengatur dan mengontrol aktifitas berpikirnya saat belajar serta berpikir dapat disebut dengan kemampuan metakognisi. Siswa yang mahir dalam metakognisi mampu memanfaatkan fakta dengan tepat   dari instrumen pemecahan masalah, membuat rencana penyelesaian serta mempelajari bilamana dan sebab rencana penyelesaian instrument digunakan. Tujuan dalam penelitian ini yaitu mendeskripsikan pengetahuan metakognisi siswa berkemampuan tinggi dalam pemecahan masalah matematika dengan tahapan Polya. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian kualitatif dengan pendekatan penelitian deskriptif. Subjek penelitian adalah siswa kelas XI FI SMAN 6 Kota Jambi dengan jumlah siswa 35 kemudian dipilih dua orang untuk di wawancara. Metode pengumpulan data yang dilakukan dalam penelitian ini adalah soal tes pemecahan masalah matematika dan petunjuk wawancara. Perolehan analisis dalam penelitian menunjukkan bahwa siswa telah mencukupi parameter pengetahuan metakognisi yaitu pengetahuan deklaratif, pengetahuan prosedural dan pengetahuan kondisional dalam tiap tahapan pemecahan masalah menurut polya yaitu memahami masalah, menyusun rencana, melaksanakan rencana dan mengecek kembali. Kata Kunci: pengetahuan metakognisi, pemecahan masalah Matematika
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2024