Pandemi Covid-19 merupakan wabah yang menyebar ke beberapa wilayah didunia. Seluruh kegiatan dibatasi termasuk pada instansi pendidikan sehingga dibutuhkan metode pembelajaran e-learning salah satunya menggunakan Moodle. Moodle menyediakan materi bahan ajar dengan berbagai format yang nantinya dapat diakses oleh banyak pengguna, pada penelitian sebelumnya ketika moodle diakses oleh banyak pengguna mendapatkan hasil pemrosesan yang lambat maka dari itu penelitian saat ini meningkatkan efektifitas pemrosesan Moodle dengan menggunakan cache. Cache merupakan suatu penyimpanan data untuk waktu sementara. Pada aplikasi Moodle ini menggunakan cache jenis Redis yang nantinya digunakan untuk menampung banyak data dan tidak mengalami proses yang lambat. Dengan hasil mekanisme caching redis yang digunakan pada Moodle menunjukkan bahwa penggunaan redis cukup stabil begitupula dengan penggunaan yang tidak menggunakan cache. Untuk hasil latency pada aktifitas quiz untuk tanpa cache mendapatkan hasil rata-rata 1694 ms dan dengan menggunakan cache redis mendapatkan hasil rata-rata 61889 ms. Untuk hasil pengujian throughput pada aktifitas quiz untuk tanpa menggunakan cache menghasilkan rata-rata 196.484 Kb/s dan dengan menggunakan cache redis mendapatkan hasil rata-rata 69.019 Kb/s sedangkan hasil latency pada aktifitas course tanpa menggunakan redis mendapatkan hasil rata-rata 2433 ms dan dengan menggunakan redis mendapatkan hasil rata-rata 62740 ms. Untuk hasil throughputnya tanpa menggunakan redis mendapatkan hasul 57.994 Kb/s dan dengan menggunakan redis mendapatkan hasil 56.887 Kb/s.
Copyrights © 2023