Salah satu cara untuk mengantisipasi kekurangan persediaan kayu berkualitas di Indonesia yaitu melalui modifikasi kayu cepat tumbuh dengan metode impregnasi kayu. Penelitian ini bertujuan untuk membandingkan metode impregnasi menggunakan vacuum drying oven dan tabung impregnasi dengan proses impregnasi vakum, tekan, dan vakum tekan. Kayu yang digunakan dalam penelitian ini yaitu kayu Jabon (Anthocephalus cadamba Miq.). Larutan impregnasi terdiri dari tanpa perlakuan, Furfuril Alkohol (FA), dan FA yang dicampur dengan nanopartikel silika (SiO2) menggunakan sonikator. Hasil penelitian menunjukkan metode impregnasi FA dan nanopartikel SiO2 memberikan pengaruh nyata terhadap nilai WPG sampel tanpa perlakuan, FA, dan FA-SiO2 0,5%, sedangkan pada pengujian kerapatan penggunaan metode hanya berpengaruh nyata pada sampel terimpregnasi FA dan tidak berpengaruh nyata pada sampel tanpa perlakuan dan terimpregnasi FA-SiO2 0,5%. Hasil penelitian terbaik diperoleh pada sampel kayu Jabon terimpregnasi FA dengan metode impregnasi vakum tekan, dengan nilai weight percent gain (WPG) dan kerapatan yang diperoleh adalah 25,90% dan 0,53 kg/cm3.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2023