Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh variabel makro ekonomi berupa inflasi dan nilai tukar rupiah terhadap indeks harga saham syariah Indonesia. Metode penelitian yang digunakan adalah kuantitatif dengan metode analisis deskriptif, uji asumsi klasik, analisis regresi berganda, koefisien determinasi, uji F, dan uji t dengan bantuan program SPSS. Sampel data yang diambil dari data time series periode Desember tahun 2013 hingga 2022 yang berjumlah 30 data. Berdasarkan hasil uji T menunjukkan bahwa variabel inflasi secara parsial tidak berpengaruh signifikan terhadap Indeks Saham Syariah Indonesia. Hal ini dibuktikan dengan hasil thitung 0,716 < ttabel 2,365 dan nilai signifikansi sebesar 0,497 > 0,05. Sedangkan variabel nilai tukar secara parsial berpengaruh signifikan terhadap Indeks Saham Syariah Indonesia dengan hasil ujinya yakni thitung 3,071 > ttabel 2,365 dan nilai signifikansi sebesar 0,018 < 0,050. Selanjutnya variabel inflasi dan nilai tukar secara simultan berpengaruh signifikan terhadap Indeks Saham Syariah Indonesia dengan hasil uji F hitung 5,553 > Ftabel 4,46 serta nilai signifikansi 0,036 < 0,05. Adapun hasil perhitungan koefisien determinasi (R2) adalah sebesar 0,503 yang artinya kedua variabel independent secara simultan berpengaruh terhadap Indeks Saham Syariah Indonesia hingga sebesar 50,3% sedangkan sisanya 49,7% dipengaruhi oleh variabel lain di luar penelitian.
Copyrights © 2024