Latar belakang: Feminine hygiene merupakan cara menjaga dan merawat kebersihan organ kewanitaan bagian luar. Infeksi Saluran Kemih (ISK) adalah infeksi akibat berkembangbiaknya mikroorganisme di dalam saluran kemih, yang dalam keadaan normal air kemih tidak mengandung bakteri, virus atau mikroorganisme lain. ISK  merupakan  kejadian  infeksi  nosokomial  tersering, sekitar 30-40%. Tujuan: Mengetahui hubungan antara pengetahuan  feminine hygiene remaja perempuan terhadap risiko terjadinya ISK. Metode: Penelitian dilakukan secara deskriptif analitik dengan pengumpulan data secara cross sectional menggunakan instrumen kuisioner. Populasi Dalam penelitian ini adalah seluruh mahasiswi di Asrama Akbid Rangga Husada Prabumulih sebanyak 76 mahasiswi, sampel menggunakan kriteria total sampling. Inklusi dalam penelitian ini yaitu remaja perempuan yang bersedia menjadi responden. Analisa data univariat dan bivarita dengan meggunakan uji statistik chi square Hasil:   Berdasarkan   hasil   kuisioner, distribusi   pengetahuan responden yang baik sebesar 78,39%, sikap sebesar 98,15%, dan perilaku sebesar 97,53%   namun   dengan   analisis   bivariat ditemukan   hubungan   yang signifikan antara pengetahuan feminine hygiene terhadap ISK. Ada hubungan antara pengetahuan feminine hygiene remaja perempuan terhadap risiko terjadinya ISK.  Saran: Diharapkan hasil penelitian ini dapat di jadikan bahan informasi dan masukan bagi Mahasiswi Akbid Rangga Husada Prabumulih untuk dapat meningkatkan pengetahuan dan informasi yang tepat tentang kesehatan organ reproduksinya. Kata Kunci : Pengetahuan, Feminine Hygiene, Infeksi Saluran Kemih
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2024