Coronavirus Disease (COVID-19) muncul sebagai sebuah pandemi yang menjadi masalah kesehatan global. Terapi untuk mengobati COVID-19 hingga saat ini masih berkembang dinamis. Penelitian ini bertujuan untuk memberikan gambaran karakteristik, regimen terapi, dan luaran pasien COVID-19 yang dirawat pada periode Maret – Agustus 2020 di Rumah Sakit Akademik Universitas Gadjah Mada Yogyakarta. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan rancangan serial kasus yang dilakukan secara retrospektif. Jumlah pasien yang memenuhi kriteria inklusi adalah 24 pasien dengan 18 pasien laki-laki dan 6 pasien perempuan. Derajat keparahan pasien COVID-19 dalam penelitian ini terdiri dari tanpa gejala (25%), ringan (37,5%), sedang (29,2%), dan berat (8,3%). Batuk merupakan gejala yang paling banyak dialami oleh pasien (62,5%) diikuti demam (37,5%). Gejala lain yang juga dialami oleh pasien antara lain sesak (16,7%), pilek (12,5%), pusing (8,3%), sakit tenggorokan (8,3%), mual (8,3%), dan myalgia (11,1%). Data laboratorium menunjukkan nilai hitung leukosit dan limfosit cenderung normal namun nilai NLR cenderung meningkat. Regimen terapi yang diperoleh pasien adalah adalah antibiotik (91,7%), antivirus (4,2%), hidroksiklorokuin/klorokuin (75%), kortikosteroid (12,5%), antikoagulan (16,7%), suplemen (100%). Lama rawat inap semua pasien dalam penelitian ini adalah 9-15 hari dengan status luaran klinis pasien sembuh sebesar 20,8% dan membaik sebesar 79,2%.
Copyrights © 2024