Remaja merupakan kelompok usia yang sangat rentan terhadap resiko triad (tiga masalah pokok) kesehatan reproduksi remaja (KRR). Kasus-kasus seks bebas yang berdampak pada terjangkitnya HIV/AIDS pada remaja sedang marak sejak 2 dekade terakhir, hal ini merupakan imbas dari teknologi digital yang dapat diakses kapan saja tanpa terbatas. Kelompok umur remaja harus diutamakan dalam menyongsong pembangunan yang lebih baik. Para remaja ini dilihat dari kaca mata demografis merupakan penduduk yang punya potensi besar untuk meningkatkan pertambahan penduduk mengingat mereka sebentar lagi akan berkeluarga dan memiliki anak dengan jangka waktu reproduksi yang masih panjang. Remaja Mesjid Desa Taraweang terletak di kecamatan labbakkang kabupaten pangkep. Jumlah ini cukup besar untuk menjadi target pelaksanaan penerapan Iptek Masyarakat dengan pembentukan peer group agar apat meningkatkan kesadaran remaja terhadap Triad KRR. Permasalahan yang disepakati dengan mitra ada 2 yaitu rendahnya pengetahuan remaja tentang triad KRR dan belum terbentuknya peer group education sehingga remaja tidak memiliki tempat untuk mendapatkan infromasi terkait dengan Triad KRR tersebut. Kegiatan ini dilaksanakan dengan pemberian pendidikan kesehatan dan edukasi pada siswa/siswi tentang Triad KRR, perencaan keluarga dan pelatihan peer group education. Setelah pemberian pendidikan kesehatan dan pelatihan maka akan dibentuk peer group education di Desa Taraweang yang dapat menjadi wadah bagi remaja lainnya yang ingin mendapatkan informasi dan edukasi yang memadai tentang Triad KRR. Ada peningkatan hasil pemberian edukasi triad KRR dari 62,64% pengetahuan sebelum pemberian edukasi menjadi 86,72% setelah pemberian edukasi. Setelah dilakukan pelatihan peer group education pada remaja masjid telah dibentuk peer group yang akan menjadi wadah bagi remaja lain jika ada masalah terkait dengan triad KRR.
Copyrights © 2023