Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penerapan fingerprint dan sanksi terhadap disiplin kerja pegawai pada Dinas Kebudayaan Kota Palembang. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kuantitatif dan menggunakan data primer melalui penyebaran kuesioner kepada pegawai Dinas kebudayaan Kota Palembang. Populasi dalam penelitian ini sebanyak 76 responden dengan teknik pengambilan sampel jenuh dengan pengukuran skala likert. Data yang di proses melalui program spss versi 26 dengan teknik analisis regresi linear berganda. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa penerapan fingerprint berpengaruh positif dan signifikan terhadap disiplin kerja, sedangkan sanksi berpengaruh positif dan signifikan terhadap disiplin kerja. Dari hasil uji t membuktikan bahwa penerapan fingerprint berpengaruh secara parsial terhadap disiplin kerja sebesar 2,345 pada tingkat sig. sebesar 0,022 dan sanksi sebesar 8,045 pada tingkat sig. 0,000 yangdiajukan dalam penelitian ini. Berdasarkan hipotesis tersebut maka H1 dan H2 dapat diterima karena nilai signifikan < 0,05. Kemudian pada hasil uji f membuktikan penerapan fingerprint dan sanksi secara simultan berpengaruh terhadap disiplin kerja dengan melihat nilai F-hitung lebih besar dari F- tabel yaitu (69,897 > 3,12) dengan nilai signifikan (0,000) < tingkat kesalahan (0,05), maka hipotesis diterima, sehingga dapat disimpulkan bahwa penerapan fingerprint dan sanksi secara bersama-sama atau simultan berpengaruh secara signifikan terhadap disiplin kerja pada Dinas Kebudayaan Kota Palembang.
Copyrights © 2024