Gagal ginjal adalah penyakit rusaknya ginjal secara irreversible yang mempunyai angka kejadian tinggi. Konsumsi MSG berlebihan menjadi salah satu penyebab terjadinya nekrosis tubulus ginjal. Ekstrak bunga telang mengandung antioksidan sehingga mencegah nekrosis tubulus ginjal. Penelitian ini bertujuan mengetahui pengaruh ekstrak bunga telang terhadap nekrosis tubulus ginjal pada tikus putih jantan galur Wistar yang diinduksi MSG. Jenis penelitian menggunakan eksperimental dengan rancangan “post test only randomized control group design” dengan sampel penelitian 25 ekor tikus putih jantan, dibagi menjadi 5 kelompok secara acak. Dosis induksi MSG adalah sebesar 3 mg/gBB/hari. Pada kelompok P1, P2, dan P3 masing masing akan diberikan ekstrak bunga telang dengan dosis 150 mg/KgBB/hari, 300 mg/kgBB/hari, dan 600 mg/kgBB/hari. Setelah perlakuan selama 21 hari dilakukan pembuatan preparat dan pengamatan. Data yang diperoleh diolah menggunakan SPSS versi 29.0 dengan uji Kruskal-Wallis dan Mann-Whitney. Rerata jumlah sel nekrosis tubulus ginjal kelompok kontrol negatif (0 sel), kelompok kontrol positif (9,72 sel), kelompok P1 (6,08 sel), kelompok P2 (1,52 sel), dan kelompok P2 (1,4 sel). Kelompok perlakuan menunjukkan hasil penurunan jumlah sel nekrosis dibanding dengan kelompok kontrol positif. Hasil uji Kruskal-Wallis menunjukkan hasil signifikan (p<0,05). Uji Mann-Whitney menunjukkan perbedaan signifikan rerata jumlah nekrosis tubulus ginjal pada semua pasangan kelompok(p<0,05) kecuali pada pasangan kelompok P2 dan P3 (p>0,05. Kesimpulan penelitian ini adalah terdapat pengaruh ekstrak bunga telang terhadap nekrosis pada tikus putih jantan galur Wistar yang diinduksi MSG. Kata kunci: monosodium glutamate, gunga telang, nekrosis tubulus ginjal
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2024