Sasaran jangka panjang pembangunan adalah ingin mencapai masyarakat yang sejahtera adil dan makmur. Sasaran ini diwujudkan melalui tahapan pembangunan jangka pendek dengan sasaran pertumbuhan ekonomi meningkat dan stabil, terciptanya kesempatan kerja, penurunan kemiskinan dan terdapatnya distribusi pendapatan yang semakin meningkat. Tulisan ini ingin mengupas dampak perencanaan pembangunan sektoral terhadap capaian pertumbuhan ekonomi, kemiskinan dan distribusi pendapatan dengan mengambil kasus di Provinsi Gorontalo. Hal ini didukung dengan pandangan yang mengulas beberapa kelemahan perencanaan sektoral dan juga mengkaji alternatif perencanaan berbasis wilayah. Pendekatan kajian adalah literature review dengan menampilkan data capaian kinerja pembangunan berbasis perencanaan sektoral. Hasil pembahasan mengindikasikan bahwa perencanaan sektoral tidak sepenuhnya mampu menyelesaikan masalah pembangunan, terutama bagi pengentasan kemiskinan dan capaian distribusi pendapatan. Tulisan ini mengusulkan urgensi bagi pemerintah untuk mengkombinasikan antara perencanaan sektoral dengan perencanaan wilayah dengan cara memperbanyak kutub pertumbuhan yang membentuk hexagonal pusat pertumbuhan.
Copyrights © 2023