Kabupaten Ketapang, sebagai komponen vital dalam keberagaman ekonomi Indonesia, menghadapi tantangan khusus dalam mengembangkan sektor Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM). Meskipun potensinya besar, UMKM di wilayah ini terkendala oleh pemahaman minim masyarakat, terutama di pelosok, mengenai pentingnya legalitas usaha dan sertifikasi halal. Oleh karena itu, tim pendamping halal Politeknik Negeri Ketapang melakukan Upaya dengan tujuan dapat meningkatkan literasi masyarakat di pelosok seputar legalitas usaha dan manfaat sertifikasi halal, menciptakan pondasi yang lebih kokoh untuk pertumbuhan ekonomi lokal yang inklusif. Dalam rangka meningkatkan kemandirian ekonomi UMKM di Kabupaten Ketapang, program pendampingan yang dilakukan oleh tim Pendamping Halal Politeknik Negeri Ketapang berhasil mencapai tujuan utamanya, yakni meningkatkan literasi masyarakat seputar legalitas usaha dan sertifikasi halal. Hasil positif termasuk peningkatan pemahaman masyarakat, efektivitas pengurusan Nomor Induk Berusaha (NIB), dan meningkatnya permintaan sertifikat halal, menunjukkan dampak positif program. Meski demikian, tantangan seperti keterbatasan akses informasi dan tingkat pendidikan yang rendah di beberapa wilayah perlu terus diatasi. Dengan terus memperkuat kolaborasi antara lembaga pendidikan dan masyarakat, serta menjaga upaya berkelanjutan, diharapkan program ini dapat menjadi model inspiratif bagi pengembangan UMKM dan literasi ekonomi lokal di daerah lain.
Copyrights © 2023