Pendahuluan : Stroke merupakan penyebab kematian ketiga di dunia setelah penyakit jantung koroner dan kanker baik di negara maju maupun negara berkembang. Stroke non hemoragik disebabkan oleh berkurangnya aliran darah ke jaringan otak akibat adanya penyumbatan seluruh atau sebagian pembuluh darah di otak. Tujuan dari Karya Tulis Ilmiah ini untuk melakukan pemberian Mirorr therapy Pada Klien Stroke Non Hemoragik dengan Masalah Keperawatan Gangguan Mobilitas Fisik Di Wilayah Kerja Puskesmas Klatak. Metode : Metode penelitian yang digunakan adalah studi kasus. Partisipan adalah lansia dengan stroke non hemoragik dan kriteria usia ≥60 tahun. Penelitian dilakukan dengan teknik wawancara, observasi, pemeriksaan fisik, studi dokumentasi dengan menggunakan format askep gerontik. Hasil : Penerapan Mirror therapy efektif dapat meningkatkan kekuatan otot dalam waktu 3 hari. Klien 1 pada hari ke 1 kekuatan otot ekstermitas kiri atas dan bawah yaitu nilai 3, hari ke 3 meningkat sama menjadi nilai 4. Klien 2 pada hari ke 1 kekuatan otot ekstermitas kiri atas yaitu nilai 2 dan ekstermitas kiri bawah 3, pada hari ke 3 meningkat ekstermitas atas nilai 3 dan ekstermitas bawah nilai 4. Kesimpulan : Penerapan Mirror therapy yang dilakukan selama 3 hari dengan waktu 1 kali dalam sehari selama 2 sesi masing-masing 15 menit da nada jeda 5 menit antar sesi dapat menambah kekuatan otot pada klien stroke non hemoragik.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2024