Abstrak Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor self injurypada remaja ditinjau berdasarkan dari dinamika self injury, perilaku self injury, dampak self injury, karakteristik dan latar belakang. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Pengumpulan data penelitian ini dilakukan pada bulan November 2021–Januari 2022. Pengumpulan data dilakukan dengan wawancara mendalam dan dokumentasi melalui perspektif pelaku self injury dan orang terdekatnya. Teknik pengambilan sampel pada penelituan ini menggunakan purposive sampling dengan kriteria remaja dengan usia 15-18 tahun yang pernah melakukan self injury dengan jumlah sampel sebanyak 5 informan. Pengolahan data pada penelitian ini dilakukan menggunakan aplikasi ATLAS.ti untuk mengolah data. Hasil penelitian menunjukkan faktor self injury disebabkan oleh faktor utama yang bersumber dari permasalahan keluarga seperti, adanya trauma pada masa kecil, kesibukan orang tua, merasa dirinya tidak diperdulikan, tidak memiliki kedekatan secara emosional dan tidak adanya dukungan dari pihak keluarga membuat informan melakukan self injury. Selain itu faktor lainnya disebabkan oleh permasalahan percintaan dan self injury muncul karena adanya kemauan atas diri sendiri pada informan sangat besar untuk melukai dirinya.
Copyrights © 2024