kekerasan terhadap perempuan dan anak di bawah umur. Salah satu masalah sosial yang mendesak adalah kekerasan terhadap kelompok-kelompok rentan ini, yang memerlukan perhatian yang serius dari semua pihak. Penelitian Tujuan penelitian ini adalah untuk menemukan dan menganalisis faktor-faktor yang memengaruhi tindak pidana ini menggunakan metodologi kualitatif, yang mencakup studi kasus dan wawancara mendalam, untuk mendapatkan pemahaman yang mendalam tentang faktor-faktor utama yang mendorong tindak pidana kekerasan. Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif dengan metode Systematic Literature Review (SLR) atau kajian literatur sistematik. Sejumlah literatur akan ditelaah dengan meta sintesis dan dipaparkan dengan cara nonstatistik. Data dikumpulkan melalui wawancara dengan pelaku, korban, dan profesional yang menangani kasus kekerasan. Selain itu, dokumen kasus kekerasan yang telah terjadi juga dianalisis. Faktor-faktor seperti ekonomi, pendidikan, sosial budaya, dan psikologis adalah penyebab utama tindak pidana kekerasan, menurut hasil penelitian. Faktor ekonomi, seperti ketidakstabilan keuangan dan kemiskinan, seringkali menjadi penyebab kekerasan dalam rumah tangga. Pendidikan, atau kurangnya pengetahuan tentang hak-hak perempuan dan anak, juga sering menjadi penyebab tingginya tingkat kekerasan. Selain itu, norma sosial dan budaya yang menganggap perempuan dan anak sebagai subordinat seringkali memperburuk keadaan. Terjadinya tindak kekerasan juga dipengaruhi oleh faktor psikologis, seperti trauma masa lalu pelaku dan gangguan mental. Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan wawasan yang lebih mendalam tentang penyebab kekerasan terhadap perempuan dan anak di bawah umur serta menjadi dasar untuk pembuatan kebijakan dan program intervensi yang lebih baik. Penelitian ini juga menyarankan bahwa menangani masalah kekerasan harus melibatkan pendekatan multidisipliner, yang melibatkan pendidikan, dukungan psikologis, dan perbaikan kondisi ekonomi dan sosial untuk mencegah tindak kekerasan yang lebih lanjut.
Copyrights © 2024