Pijat bayi merupakan salah satu teknik relaksasi yang dapat memberikan manfaat pada bayi dan anak kecil, antara lain membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh, relaksasi, membuat bayi tidur lebih nyenyak, dan bayi tetap sehat dan hangat. Namun masih banyak orang tua khususnya ibu yang belum mengetahui tentang terapi pijat bayi. Oleh karena itu, kurangnya pemahaman ibu terhadap pijat bayi mandiri akan mempengaruhi pemahaman ibu terhadap pijat bayi. Ibu masih takut untuk memijat bayinya sendiri sehingga lebih memilih dukun yang memijat bayinya. Selain itu, sebagian orang berpendapat bahwa pijat bayi hanya untuk bayi yang sakit. Salah satu aspek pijat bayi yang masih kontroversial adalah penggunaan minyak pijat. Banyak responden yang berpendapat bahwa informasi mengenai pijat bayi dan tradisi budaya yang diwariskan dari generasi ke generasi saja tidak cukup. Hanya dukun yang bisa melakukan pijat bayi, sehingga para ibu selalu percaya bahwa bayinya dipijat oleh dukun bayi. Tujuan kegiatan pengabdian ini untuk meningkatkan kesadaran para ibu terhadap terapi pijat bayi dengan minyak aromaterapi. Manfaat PkM diharapkan dapat menambah bahan referensi dan memberikan informasi mengenai terapi pijat bayi dan aromaterapi untuk menambah pengetahuan ibu-ibu yang memiliki anak usia dini. Total ada 2 kali pertemuan yang dilaksanakan pada acara ini dan diikuti oleh total 20 ibu-ibu yang memiliki balita. Metode pelaksanaan kegiatan yaitu dengan ceramah dan diskusi. Media yang digunakan berupa video terapi pijat bayi, LCD dan proyektor, laptop. Hasil dari kegiatan ini didapatkan tingkat pengetahuan dari nilai rata-rata skor 66,3 meningkat menjadi 80. Kesimpulan dari kegiatan ini terdapat adanya peningkatan pengetahuan ibu balita melalui edukasi terapi pijat bayi dengan minyak aromaterapi. Luaran pengabdian ini meliputi publikasi jurnal pengabdian masyarakat.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2024