Penelitian ini bertujuan untuk menginvestigasi kondisi stunting di Desa Denatana Timur, Kecamatan Wolomeze, dan mengidentifikasi faktor-faktor yang mempengaruhinya. Metode penelitian yang digunakan adalah observasi dan wawancara dengan ibu-ibu dan petugas kesehatan setempat. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tingkat stunting di Desa Denatana Timur relatif rendah, dengan hanya 6 dari 704 anak yang teridentifikasi stunting. Faktor utama yang mempengaruhi stunting di desa ini adalah tingkat pendidikan ibu, durasi pemberian ASI eksklusif, dan status sosial ekonomi. Penelitian ini memberikan wawasan berharga mengenai intervensi yang diperlukan untuk meningkatkan kesejahteraan gizi masyarakat setempat. Rekomendasi untuk program intervensi mencakup peningkatan pendidikan ibu dan penguatan program pemberian ASI yang sesuai dengan panduan kesehatan. Temuan ini diharapkan dapat mendorong pemangku kebijakan dan praktisi kesehatan untuk meningkatkan kualitas hidup anak-anak di Desa Denatana Timur.
Copyrights © 2024