<![CDATA[Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan kemampuan penalaran matematis siswa kelas VIII MTs Miftahussalam tahun ajaran 2023. Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif, dengan subjek penelitian terdiri dari 27 siswa, yang merupakan campuran antara siswa perempuan dan laki-laki. Subjek penelitian dipilih berdasarkan hasil tes tertulis pada materi aljabar, yang kemudian dikelompokkan ke dalam tiga kategori: rendah (kurang menguasai), sedang (menguasai), dan tinggi (sangat menguasai). Data yang diperoleh dianalisis melalui proses reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan, serta keabsahan data diverifikasi melalui triangulasi waktu. Hasil penelitian menunjukkan bahwa siswa dengan kemampuan penalaran matematis tinggi mampu memeriksa validitas argumen, menarik kesimpulan logis, memberi penjelasan terhadap model, serta menggunakan pola hubungan untuk menganalisis dan mengajukan lawan contoh dengan baik. Siswa dalam kategori sedang menunjukkan kemampuan yang sangat baik dalam memeriksa validitas argumen dan baik dalam memberi penjelasan terhadap model, tetapi hanya cukup dalam memperkirakan solusi dan menggunakan pola hubungan tanpa menemukan lawan contoh yang baik. Siswa dengan kemampuan penalaran matematis rendah hanya mampu memeriksa validitas argumen dengan baik, tetapi menunjukkan kelemahan dalam memberi penjelasan terhadap model, memperkirakan solusi, menggunakan pola hubungan, dan mengajukan lawan contoh. Subjek penelitian dipilih dari siswa yang mendapat nilai berbeda pada soal berbasis penalaran, sesuai dengan kategori rendah, sedang, dan tinggi, yang menunjukkan variasi dalam kemampuan mereka dalam memahami materi aljabar. Dengan demikian, penelitian ini memberikan gambaran menyeluruh tentang tingkat kemampuan penalaran matematis siswa MTs Miftahussalam pada pokok bahasan aljabar, yang dapat menjadi dasar untuk pengembangan strategi pembelajaran yang lebih efektif. Kata Kunci : Analisis Kemampuan Penalaran Matematis]]>
Copyrights © 2024
