Tujuan utama dari penelitian ini adalah untuk mengatasi tantangan manajemen bandwidth yang dihadapi di laboratorium komputer di SMKN 3 Payakumbuh. Untuk mencapai tujuan tersebut, metodologi penelitian yang digunakan adalah Research and Development (R&D) yang mengikuti model pengembangan PPDIOO (Prepare Plan Design Implement Operate Optimize). Pengukuran bandwidth dilakukan dalam dua tahap yaitu sebelum implementasi queue tree dan setelah implementasi. Pengukuran awal menunjukkan kecepatan download sebesar 44,28 Mbps dan kecepatan upload 34,26 Mbps. Namun setelah penerapan queue tree terjadi penurunan kecepatan yang cukup signifikan, dengan kecepatan download turun menjadi 7 Mbps dan kecepatan upload turun menjadi 1 Mbps. Pengukuran bandwidth dilakukan dengan menggunakan network speedtest. Untuk menilai validitas, praktikalitas, dan efektivitas produk, dilakukan serangkaian pengujian. Uji validitas yang melibatkan tiga orang ahli komputer menghasilkan skor sebesar 0,89 yang termasuk dalam kategori valid. Uji praktikalitas melibatkan lima orang praktisi, menghasilkan skor 0,89 dan dikategorikan praktis. Terakhir, uji efektivitas yang melibatkan 30 orang penilai menghasilkan skor 0,96 yang menunjukkan bahwa produk sangat efektif.
Copyrights © 2024