Gagal jantung kongestif disertai dengan peningkatan volume darah dan cairan interstisial jantung yang tidak normal. Salah satu masalah paling umum yang dialami pasien gagal jantung kongestif adalah dispnea, atau sesak napas. Penatalaksanaan terapi fisik berupa tindakan untuk menjaga stabilitas fisik pasien gagal jantung kongestif. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui penatalaksanaan fisioterapi pada pasien Congestive Heart Failure di RSU Aisiyah Ponorogo. Penelitian ini menggunakan single-subject research dengan pendekatan desain ABA. Intervensi dengan diberikan deep breathing exercise diberikan setiap hari dengan intensitas 4-6 repetisi, dan pasien diarahkan untuk menahan nafas selama 4-6 hitungan kemudian melakukan ekspirasi secara perlahan. Latihan ROM aktif dan pasif diberikan 3 kali seminggu dengan intensitas 1 kali latihan adalah 2 kali dalam sehari, dan waktu 10 menit. Core stability Exercise dan Tandem Walking Exercise diberikan 3 kali seminggu dengan intensitas toleransi pasien dan diberikan Bridging Excercise, cat and camel exercise, cycling exercise.
Copyrights © 2023