Mendasarkan kondisi objektif di daerah dan desa masih menunjukan banyaknya masalah dan tantangan dalam pelaksanaan pembangunan Desa Manggihan. Isue startegis yang harus segera diatasi adalah rendahnya produktivitas pertanian, infrastruktur desa belum memadai salah satunya penerangan listrik jalan umum belum menerangi semua jalan utama. Pendampingan dan penerapan teknologi smart green house perlu di disosialisaikan kepada masyarakat setempat, khususnya kelompok petani diberikan dalam bentuk workshop yang dilakukan bersama dosen dan mahasiswa untuk memberikan penjelasan lebih detil. Pendampingan dan penerapan teknologiĀ penyiraman otomatis dan sumber tenaga listrik dari energi terbarukan matahari (photovoltaic) akan meningkatkan kemandirian dan kesejahteraan Desa Manggihan masyarakat umum, masyarakat yang bergerak dalam bidang pertanian. Tim pengabdian masyarakat UNISSULA bekerjasama dengan mitra kelompok tani Mulyo Langgeng Desa Manggihan kabupaten Semarang, telah berhasil mengurangi pengeluaran operasional kelompok tani sebesar 50%. Selain itu juga meningkatkan hasil pertanian masyarakat Desa Manggihan dengan penerapan teknologi photovoltaic.Based on objective conditions in the regions and villages, there are still many problems and challenges in implementing the development of Manggihan village. Strategic problems that must be addressed immediately include low agricultural productivity, inadequate village infrastructure, one of which is that electric lighting on public roads does not illuminate all main roads. Assistance and application of smart green-house technology needs to be socialized to the local community, especially farmer groups in the form of workshops conducted with lecturers and students to provide more detailed explanations. Assistance and application of automatic watering technology and electrical power sources from renewable solar energy (photovoltaic) will increase the independence and welfare of the Manggihan village community in general, communities engaged in agriculture. The UNISSULA community service team in collaboration with partner farmer group Mulyo Langgeng, Manggihan village, Semarang district, succeeded in reducing the farmer group's operational costs by 50%. Apart from that, it also increases the agricultural output of the Manggihan village community by implementing photovoltaic technology.
Copyrights © 2024