Claim Missing Document
Check
Articles

Found 8 Documents
Search

IMPLEMENTASI LOGIKA FUZZY UNTUK AKUISI DATA BERBASIS WEB SERVER Ismail, Munaf; Haddin, Muhamad; Suprajitno, Agus
Prosiding SNATIF 2015: Prosiding Seminar Nasional Teknologi dan Informatika
Publisher : Prosiding SNATIF

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak Pelaksanaan praktikum di laboratorium sering ditemukan kesalahan pengukuran dan kesalahan pembacaan alat ukur. Kesalahan di dalam praktikum menyebabkan data yang didapat tidak sesuai yang diharapkan. Terkadang juga dijumpai kesamaan data percobaan praktikan satu dengan lainya, berarti data percobaan tersebut disangsikan keasliannya. Penelitian ini untuk mengurangi kesalahan pengukuran dan kesalahan pencatatan dalam praktikum dengan menggunakan instrumentasi yang mampu menunjukkan tingkat ketelitian dan memilih hasil pengukuran yang paling sedikit kesalahannya dengan metode fuzzy. Hasil penelitian menunjukan bahwa metode logika Fuzzy efektif untuk memberikan rekomendasi pengukuran praktikum didasarkan pada nilai derajatkeanggotaan danfire strength(nilai kebenaran) dari proses perhitungan pada aplikasi tersebut. Kata kunci: Akuisisi Data, Fuzzy, Web Server
Sistem Monitoring Ketinggian dan Kualitas Air Tandon Berbasis Internet of Things (IoT) Hapsari, Jenny Putri; Ismail, Munaf; Ihsan, Muhammad Amalul
Jurnal Teknik Elektro dan Komputasi (ELKOM) Vol 6, No 2 (2024): ELKOM
Publisher : Universitas Muhammadiyah Jember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32528/elkom.v6i2.22424

Abstract

Penampungan air dalam tandon dilakukan untuk mengantisipasi jika sumber air mati karena gangguan dan sebagai cadangan disaat musim kemarau datang. Selain itu kualitas air juga sangat penting untuk dapat digunakan dalam kehidupan sehari-hari. Tandon yang ada saat ini, pemantauan pengisian air dilakukan secara langsung/manual dan tidak dapat memantau kualitas air yang tersimpan. Penelitian ini menggabungkan sistem monitoring ketinggian dan kualitas air. Penelitian ini menggunakan sensor float water level, sensor turbidity, dan pengolahan data menggunakan mikrokontroler ESP32 DevKit. Aplikasi blynk digunakan untuk mengontrol pompa air yaitu menghidupkan dan mematikan pompa, serta untuk memonitoring ketinggian dan kualitas air secara realtime menggunakan smartphone. Penelitian ini langsung diterapkan dalam keadaan real. Sistem yang dibuat bekerja dengan baik, dimana aplikasi blynk dapat menampilkan kondisi tandon sesuai dengan real dan dapat mengendalikan pompa air. Respon waktu pengiriman data untuk komunikasi kontrol pompa air adalah 5.5 detik dan nilai Nephelometric Turbidity Unit (NTU) di sensor turbidity antara 1100-3000.
Pemberdayaan Kelompok Tani Green House Desa Manggihan Getasan melalui Penerapan Smart Farming Menggunakan Energi Terbarukan Ismail, Munaf; Arifin, Bustanul; Nugroho, Agus Adi; Jati, Budi Pramono; Hapsari, Jenny Putri
Indonesian Journal of Community Services Vol 6, No 1 (2024): May 2024
Publisher : LPPM Universitas Islam Sultan Agung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30659/ijocs.6.1.8-15

Abstract

Mendasarkan kondisi objektif di daerah dan desa masih menunjukan banyaknya masalah dan tantangan dalam pelaksanaan pembangunan Desa Manggihan. Isue startegis yang harus segera diatasi adalah rendahnya produktivitas pertanian, infrastruktur desa belum memadai salah satunya penerangan listrik jalan umum belum menerangi semua jalan utama. Pendampingan dan penerapan teknologi smart green house perlu di disosialisaikan kepada masyarakat setempat, khususnya kelompok petani diberikan dalam bentuk workshop yang dilakukan bersama dosen dan mahasiswa untuk memberikan penjelasan lebih detil. Pendampingan dan penerapan teknologi  penyiraman otomatis dan sumber tenaga listrik dari energi terbarukan matahari (photovoltaic) akan meningkatkan kemandirian dan kesejahteraan Desa Manggihan masyarakat umum, masyarakat yang bergerak dalam bidang pertanian. Tim pengabdian masyarakat UNISSULA bekerjasama dengan mitra kelompok tani Mulyo Langgeng Desa Manggihan kabupaten Semarang, telah berhasil mengurangi pengeluaran operasional kelompok tani sebesar 50%. Selain itu juga meningkatkan hasil pertanian masyarakat Desa Manggihan dengan penerapan teknologi photovoltaic.Based on objective conditions in the regions and villages, there are still many problems and challenges in implementing the development of Manggihan village. Strategic problems that must be addressed immediately include low agricultural productivity, inadequate village infrastructure, one of which is that electric lighting on public roads does not illuminate all main roads. Assistance and application of smart green-house technology needs to be socialized to the local community, especially farmer groups in the form of workshops conducted with lecturers and students to provide more detailed explanations. Assistance and application of automatic watering technology and electrical power sources from renewable solar energy (photovoltaic) will increase the independence and welfare of the Manggihan village community in general, communities engaged in agriculture. The UNISSULA community service team in collaboration with partner farmer group Mulyo Langgeng, Manggihan village, Semarang district, succeeded in reducing the farmer group's operational costs by 50%. Apart from that, it also increases the agricultural output of the Manggihan village community by implementing photovoltaic technology.
SISTEM PENDETEKSI KUALITAS AIR BERBASIS IOT PADA BUDIDAYA TAMBAK DI DESA KARANGREJO, KABUPATEN DEMAK Muyasaroh, Hilma; Islamy, Isa Roisfi; Fakhry, Andra Setya Restu; Ismail, Munaf
Jurnal Informatika dan Teknik Elektro Terapan Vol 13, No 1 (2025)
Publisher : Universitas Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23960/jitet.v13i1.5910

Abstract

Kualitas air merupakan faktor krusial dalam budidaya tambak, karena ketidakstabilan parameter seperti pH, suhu, dan Total Dissolved Solids (TDS) dapat menyebabkan stres atau bahkan kematian biota tambak. Pemantauan manual yang selama ini dilakukan petani tambak di Desa Karangrejo, Kabupaten Demak, cenderung kurang efisien dan rawan kesalahan. Untuk mengatasi masalah ini, dikembangkan sistem pendeteksi kualitas air berbasis Internet of Things (IoT) menggunakan mikrokontroler ESP32 yang terintegrasi dengan sensor pH, TDS, dan suhu. Data kualitas air dikumpulkan secara periodik dan ditampilkan melalui aplikasi smartphone atau layar LCD, memungkinkan pemantauan yang lebih mudah dan cepat. Pengujian sistem dilakukan selama lima hari berturut-turut dengan pengukuran tiga kali sehari, menunjukkan hasil yang akurat dan mendukung pengambilan keputusan secara tepat waktu. Sistem ini diharapkan mampu meningkatkan efisiensi pengelolaan tambak serta mengurangi risiko kerugian akibat fluktuasi kualitas air.  consequencenoun: result, effect, consequence, aftermath, outcome, consequent, repercussions, ramifications, sequel, sequence, reflex, fruitage, termination, purpose, reverberation, trace, issue, rider, trainpreposition: by dint of
Photovoltaic untuk Mesin Pengasap Ikan Berbasis Kearifan Pakan Lokal dalam Pencegahan Stunting di Desa Karangrejo Bonang Demak Ismail, Munaf; Utom, Sukarno Budi; Rosyidah, Hanifatur
Abdimas Universal Vol. 7 No. 1 (2025): April
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Balikpapan (LPPM UNIBA)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36277/abdimasuniversal.v7i1.2400

Abstract

Posyandu Klitih Karangrejo Bonang Demak is a partner in community partnership empowerment that has health problems, namely stunted children in Karangrejo village, so that the health conditions of mothers and children need special attention. Maternal and child health that needs attention from many parties, especially in Karangrejo village because there are still children with stunting conditions. Bonang District has potential for marine products, because its area has sea and is a producer of tuna fish in Demak district. The purpose of this program is to improve maternal and child health by training the community in the skills of making smoked fish based on solar power or photovoltaic and the community's ability in marketing by optimizing internet marketing. Increasing community business opportunities, increasing community skills and abilities to start smoked fish production, besides that of course the expected results together are increased public health and no new stunting rates.
Pelatihan Teknik Elektro dan Ecommerce dalam Pengembangan Pemasaran Digital Jasa Perbaikan AC bagi Masyarakat Gebangsari Semarang Ismail, Munaf; Hapsari, Jenny Putri
Indonesian Journal of Community Services Vol 7, No 1 (2025): May 2025
Publisher : LPPM Universitas Islam Sultan Agung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30659/ijocs.7.1.134-141

Abstract

Pandemi telah menyebabkan berbagai penurunan di sektor ekonomi. Masih banyak masyarakat yang belum mendapatkan pekerjaan yang layak karena perusahaan tempat mereka bekerja telah menutup usahanya. Masyarakat Gebangsari Genuk Semarang merupakan salah satu yang terdampak pandemi beberapa tahun lalu. Sementara itu di sekitar kecamatan Gebangsari banyak terdapat peluang usaha untuk rumah kos mahasiswa dan rumah kontrakan mahasiswa yang banyak membutuhkan perawatan AC dan perawatan peralatan elektronik rumah tangga lainnya. Tim Pengabdian masyarakat UNISSULA melalui kegiatan ini  berusaha  untuk meningkatkan keterampilan masyarakat terutama di kelurahan Gebangsari Semarang agar mampu mandiri ekonominya, berdaya saing dalam usaha teknik perawatan dan perbaikan AC. Metode pengabdian melalui pelatihan teknik perawatan dan perbaikan AC dan pembuatan pemasaran digital e-commerce dalam pengembangan usaha masyarakat. Setelah pengabdian ini, peserta pelatihan yaitu masyarakat kelurahan Gebangsari Genuk Semarang mampu menguasai teknik perawatan AC dan mempunyai media pemasaran digital jasa perbaikan AC dengan menggunakan e-commerce.The pandemic has caused various downturns in the economic sector. There are still many people who have not found decent jobs because the companies where they work have closed. The Gebangsari Genuk Semarang community is one of those affected by the pandemic several years ago. Meanwhile, around the Gebangsari sub-district, many business opportunities have emerged for student boarding houses and student rental houses that require many AC maintenance services and maintenance of other household electronic equipment. The UNISSULA Community Service Team through this activity seeks to improve the skills of the community, especially in the Gebangsari Semarang sub-district, so that they are economically independent, competitive in AC maintenance and repair techniques. The service method used is through AC maintenance and repair technique training and the creation of e-commerce digital marketing in developing community businesses. After this service, the training participants, namely the Gebangsari Genuk Semarang sub-district community, were able to master AC maintenance techniques and have digital marketing media for AC repair services using e-commerce.
PERENCANAAN SISTEM PLTS OFF-GRID 3.300 WP DI KABUPATEN BERAU MENGGUNAKAN PVSYST: ANALISIS POTENSI DAN KEUNTUNGAN Arianto, Muhammad Munazar Rizki; Ismail, Munaf
Jurnal Kelola: Jurnal Ilmu Sosial Vol 8 No 1 (2025): KELOLA: Jurnal Ilmu Sosial
Publisher : Globalwriting Academica Consulting & Publishing

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54783/jk.v8i1.1276

Abstract

Kabupaten Berau memiliki potensi penyinaran matahari yang tinggi, menjadikannya lokasi yang cocok untuk penerapan Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) off-grid, mengingat sistem kelistrikan PLN UP3 Berau yang masih bergantung pada sistem isolated. Simulasi sistem PLTS berkapasitas 3,3 kWp dengan enam panel surya menunjukkan hasil sebesar 5.229,2 kWh/tahun, yang dapat memenuhi 35% dari kebutuhan energi Gudang AGO PLN UP3 Berau, serta mengurangi emisi karbon sebesar 4,44-ton CO2/tahun. Dengan payback period 8,58 tahun, sistem ini mengalami surplus energi tak terpakai sebesar 172,78 kWh dan defisit energi 230,25 kWh per tahun akibat keterbatasan kapasitas penyimpanan. Rasio kinerja sistem mencapai 82,3%, dengan kerugian utama disebabkan oleh faktor radiasi/suhu, inefisiensi inverter/baterai, dan kejenuhan kapasitas penyimpanan. Rekomendasi untuk pengoptimalan kapasitas PLTS dan peningkatan efisiensi penyimpanan energi dapat mendukung kemandirian energi dan pencapaian target Net Zero Emission (NZE) Indonesia 2060.
Analisis Dampak Rencana Pemasangan Transfomator Sisipan untuk Mengatasi Beban Lebih dan Drop Tegangan pada Wilayah Kerja PT. PLN (Persero) ULP Wamena Kota sadewa, onny paku; Ismail, Munaf
CYCLOTRON Vol 8 No 02 (2025): CYCLOTRON
Publisher : Universitas Muhammadiyah Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30651/cl.v8i02.27544

Abstract

Pada ULP Wamena Kota, terdapat Penyulang Kaonak dengan dua trafo yang kelebihan beban. Trafo WMN 121 dan WMN 069, masing-masing berkapasitas 100 kVA, menanggung beban 85% dan 95%. Sesuai SE DIR PT PLN (Persero) No.0017/2014, kondisi ini tidak ideal. Selain itu, terjadi penurunan tegangan di pelanggan terjauh yaitu penurunan tegangan sebesar 16,6% untuk trafo WMN 121 dan 13,7% untuk WMN 069, melebihi batas toleransi SPLN No. 1 Tahun 1995 (+5% hingga -10%). Solusi yang dianggap paling efektif adalah dengan melakukan pemasangan trafo sisipan. Dalam merencanakan pemasangan ini, perlu dilakukan peramalan beban, penentuan kapasitas trafo sisip, pembagian jalur untuk pelanggan terjauh, penentuan lokasi pemasangan, serta pemilihan aksesori gardu distribusi yang tepat. Untuk WMN 121, trafo sisip 50 kVA dipasang 723 meter dari trafo utama dengan beban awal 30%. Untuk WMN 069, trafo sisip 50 kVA dipasang 602 meter dari trafo utama dengan beban awal 50%. Setelah pemasangan, beban trafo WMN 121 turun menjadi 54,8% dan tegangan di ujung menjadi 221,9 V (+ 0,8%). Beban trafo WMN 069 turun menjadi 45% dengan tegangan ujung 220,9 V (+ 0,4%). Hasilnya, kinerja trafo membaik dan pelanggan menikmati kontinuitas penyaluran tenaga listrik dengan kualitas yang lebih baik.