Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan pengetahuan dan pemahaman tentang urgensi menabung, manfaat dan cara menabung, agar para siswa memiliki kebiasaan menabung. Metode kegiatan menggunakan tahapan: survey ke sekolah pengumpulan data penyusunan permasalahan yang terjadi di lingkungan sekolah; konsultasi dan pengajuan perizinan pelaksanaan program kepada Lurah; penyusunan materi dan persiapan metode dan alat yang akan digunakan; pelaksanaan penyuluhan mengenai pengelolaan keuangan (menabung) dan lembaga keuangan khususnya bank; dan pembuatan laporan. Sedangkan penyampaian materi penyuluhan mengunakan ceramah, tanya jawab, dan quiz. Hasil kegiatan yang dicapai adalah anak antusias dalam mengikuti kegiatan dan memberi respon positif, mulai mengerti tentang manfaat menabung, termotivasi untuk menabung dengan belajar mengkalkulasi uang jajan yang harus disisihkan dengan dukungan dan teladan orangtua dalam menabung. Sebagian besar (90%) siswa sudah memiliki pengalaman menabung sederhana di sekolah, namun belum terlatih mengkalkulasi uang jajan secara mandiri untuk ditabung dan menabung di sebuah bank. Siswa mulai mengerti dan memahami manfaat menabung dan termotivasi untuk menabung, dengan teladan dan supporting orangtua dalam menumbuhkan kesadaran menabung sejak dini. Metode kegiatan yang dilaksanakan adalah kami mendatangi langsung ke lokasi PKM yaitu di Yayasan Pondok Pesantren dan Panti Asuhan Nurul Ihsan. Hasil pengabdian kepada masyarakat yang diperoleh yakni anak-anak yang di Yayasan Nurul Ihsan dapat menerapkan bagaimana pentingnya menabung sejak dini bagi anak – anak Panti Asuhan Nurul Ihsan. Ilmu yang didapatkan pada Pengabdian Kepada Masyarakat kali ini diharapkan mampu memberikan semangat baru bagi anak-anak dalam upaya mengembangkan diri, memberikan pengarahan, penyampaian materi dan motivasi serta berkontribusi bagi generasi muda baik di dalam lingkungan Yayasan Pesantren, keluarga dan masyarakat secara luas.Kata Kunci : Perencanaan Keuangan, Gaya Hidup, Pentingnya Menabung
Copyrights © 2022