Latar Belakang: Diare merupakan penyakit dengan gangguan Buang Air Besar (BAB) di tandai dengan BAB lebih 3 kali dalam sehari dengan bentuk konsistensi tinja cair.Tujuan:  Penelitian ini bertujuan sebagai diketahuinya hubungan antara kebersihan lingkungan dan pengetahuan ibu terhadap kejadian diare pada balita di Lingkungan Tanangan, Kelurahan Pangali-ali, Kecamatan Banggae, Kabupaten Majene.Metode: Penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan pendekatan cros-sectional, dengan teknik non probability sampling.  Sampel dalam penelitian ini ialah sebanyak 61 responden dengan Teknik totak sampling. Analisis yang digunakan univariat dan bivariat menggunakan uji Fisher’s Exact Tes. Hasil: Hasil penelitian ini  didapatkan bahwa tidak terdapat hubungan antara Kebersihan Lingkungan dan Pengetahuan Ibu Dengan Kejadian Diare pada balita yang  dibuktikan dengan nilai (1.000)  (0,05). Simpulan: Untuk petugas Kesehatan di Puskesmas Banggae 1  kiranya dapat lebih meningkatkan pelayanan Kesehatan untuk dapat mencega kejadian diare pada balita sehingga tidak terjadinya komplikasi atau dehidrasi pada balita. Kata kunci : Diare, Kebersihan Lingkungan, Pengetahuan Ibu
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2024