Mual muntah merupakan salah satu ketidaknyamanan yang dialami oleh ibu hamil pada trimester pertama yang terjadi hampir 50% ibu hamil. Berbagai upaya yang dapat dilakukan untuk mengurangi mual muntah pada masa kehamilan bisa dilakukan secara farmakologis, komplementer atau mengkombinasikan keduanya. Beberapa penggunaan terapi komplementer oleh bidan dalam mengatasi mual dan muntah ibu hamil diantaranya yaitu terapi pijat, obat herbal, tehnik relaksasi, suplemen nutrisi, aromaterapi, homeopati akupresur dan akupunktur. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui kombinasi totok wajah, rebusan jahe dan vitamin B6 terhadap mual muntah ibu hamil trimester I. Desain penelitian yang digunakan metode eksperimen semu (Quasi Eksperimen) dengan NonEquivalent Pretest and Posttest with Control Group Design. Sampel penelitian ini adalah ibu hamil yang mual dan muntah kategori ringan sampai berat namun tidak dirawat inap di Puskesmas. Jumlah sampel sebanyak 30 responden yang terdiri dari 10 responden totok wajah, 10 responden rebusan jahe, 10 responden yang hanya mengonsumsi vitamin B6. Sampel diambil dengan teknik consecutive sampling. Instrumen yang digunakan untuk mengumpulkan data mual muntah yaitu menggunakan kuesioner Rhodes Indes Nause, Vomiting and Retching (RINVR). Analisis data yang digunakan yaitu Wilcoxon dan Kruskal Wallis. Terdapat perbedaan frekuensi mual muntah ibu hamil sebelum dan sesudah diberikan ketiga intervensi. Terdapat perbedaan median yang signifikan antar ketiga intervensi, dimana kombinasi totok wajah dan vitamin B6 memiliki nilai beda median lebih tinggi dibandingkan dengan rebusan jahe dan vitamin B6. Ketiga intervensi dapat mengurangi frekuensi mual muntah ibu hamil trimester I dan memiliki perbedaan median yang signifikan dalam mengurangi frekuensi mual muntah pada ibu hamil trimester I
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2024