Prevalensi hipertensi memiliki kejadian tertinggi pada lansia. Hipertensi yang tidak dikelola dengan baik dapat menyebabkan komplikasi dan Kematian. Pencegahan atau pengendalian hipertensi diperlukan agar mampu meminalkan kejadian komplikasi. Autogenic Training memiliki pengaruh terhadap penurunan tekanan darah penderita hipertensi. Autogenic training merupakan metode relaksasi yang berasal dari diri sendiri yang memberi efek mengurangi stress dan ketegangan otot sehingga dapat menurunkan tekanan darah. Tujuan dari penelitian adalah mengetahui pengaruh autogenic training dalam penurunan tekanan darah pada lansia dengan hipertensi. Desain penelitian adalah quasi-experimental design dengan pendekatan rancangan pre test-post test with control group design. Jumlah sampel penelitian 33 untuk kelompok intervensi dan 33 untuk kelompok kontrol. Tekanan darah pre intervensi dan post intervensi dianalisis menggunakan uji Wilcoxon. Hasil penelitian menunjukkan ada pengaruh autogenic training terhadap tekanan darah systole lansia dengan p value 0,000 dan terhadap tekanan darah diastole lansia dengan p value 0,007. Autogenic Training dapat menjadi salah satu Tindakan Keperawatan di komunitas dalam upaya menurunkan tekanan darah pada lansia.
Copyrights © 2025